Friday, December 23, 2011

saling menghormati

hari ini, persekutuan anak2 kristen di kampusku bagi-bagi kue dalam rangka "menebar kasih natal"


menghormati, kuterima bungkusan kue unyu dari mereka dan tersenyum "makasih" :)
kuamati, bungkusan kue itu isinya 3 kue kering, dengan sepotong kertas warna-warni disematkan tulisannya
"GOD is LOVE. He LOVES everyone of us. Merry Christmas,2010"


pas kubawa ke FSI, seorang senior menanyakan 
"kok kamu terima kuenya?"
"lah emang gaboleh ya kak?"
"......ya....boleh aja sih, tapi kamu ga bilang selamat natal kan?"
"nggak kak, bilang makasih doang kok. lagian uda bagi-bagi ke seangkatan masa ga diterima, ga sopan dong"
"iya sih...." kakak itu menutup dengan air muka yang kurang yakin


kutelpon ummi, referensiku yang paling terpercaya soal beginian
"looo ya gapapa banget dong kak, asalkan makanan itu sendiri bukan dari zat yang haram, gapapa pean terima terus dimakan"
"gitu ya mi"
"Iya, lagian ini kan masalah muamalah, hubungan sesama manusia. kalo ibadah mahdahnya mereka tuh, baru kita ga boleh ikutin; Bilang selamat natal, yang berarti kita ikut merayakan, pergi ke gereja, gitu-gitu. Kalo bagi kue doang ya gapapa lah"


kemudian ummi melanjutkan
"Rasul mengajarkan kita untuk saling menghormati sesama manusia. Wong kalo anjing kehausan aja kita wajib kasih minum kok, ini manusia, pemberiannya ya diterima. Kalo ga diterima namanya kurang sopan dan kurang menghormati."
"jangan pernah merasa kita ini lebih baik dari mereka, Sekarang ini mungkin memang iya, tapi nanti siapa tau, mereka bertobat terus masuk Islam. kita ga layak lah menilai orang. Kita cuma berurusan dengan dia di dunia ini. Urusan dia sama Allah ya biar Allah sendiri yang menentukan, kita ga berhak menilai, apalagi menghakimi dan merasa lebih mulia"


:"")
#pencerahan di jumat siang

No comments:

Post a Comment